Intelijen Amerika Serikat melaporkan kini Rusia mulai mencari pasokan persenjataan dari Korea Utara demi dapat melanjutkan invasi Ukraina di tengah berbagai sanksi internasional.
Koordinator Komunikasi Strategis Dewan Keamanan Nasional AS, John Kirby, mengonfirmasi laporan tersebut dalam pernyataan resminya.
“Informasi kami mengindikasikan Rusia ingin meningkatkan kerja sama militer dengan Korea Utara melalui penjualan amunisi artileri dari Korut ke Rusia,” ujar Kirby, Kamis (3/8).